Beragamnya obyek wisata jember menjadi modal Dasar untuk di kembangkan guna menarik wisatawan
Beragamnya obyek wisata jember menjadi modal Dasar untuk di kembangkan guna menarik wisatawan.
Jember,MenaraNews.online.12/02/2022.
“Keberagaman Potensi wisata di jember mulai dari wisata perkebunan, wisata gunung dan banyaknya air terjun serta wisata bahari menjadi modal tersendiri bagi kabupaten Jember untuk dikembangkan dan menarik wisatawan.
Panca Oktavirani S.si.s.pd.m.si.Ph.D Dosen Prodi Usaha Perjalanan Wisata, Jurusan Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember kepada Menaranews.online.12/02/2022 hari ini
Mengatakan dengan beragamnya wisata Jember tersebut perlu Identifikasi dan pemetaan potensi, keunikanya masing masing obyek yang ada disampaing harus membangun kelembagaan, apakah melalui pokdarwis, karang taruna, BumDes yang menjadi motor penggerak kegiatan wisata . Menurut Panca Oktavirani yang menyelesaikan studinya S3 di Taiwan,
Exchange di Portugal, Spanyol, Swiss, Hong Kong, Nepal, Jepang itu ,
Pemkab Jember perlu melakukan Penyusunan paket wisata dari akses, atraksi, aktivitas,akomodasi, dan fasilitas. Kemudian yang tidak kalah pentingnya adalah melakukan Promosi dan pemasaran serta secara berkelanjutan melakukan Monitoring dan Evaluasi.
Dikatakan lebih lanjut masing masing obyek wisata yang mau di kembangkan jember harus punya cirikas seperti wisata bahari bagian dari pantai selatan, yang langsung berbatasan dengan Samudra Hinda sehingga memiliki perairan dengan gelombang yang cukup kuat karena memiliki daya tarik tersendiri. Sedangkab Pantai Puger sekitar 35 km arah barat laut Kota Jember dikenal sebagai tempat pelelangan ikan, menjadi hal yang layak untuk di kembangkan.
mempunyai keindahan dan deburan ombak yang sangat menarik. Potensi lain yang dapat dikembangkan yaitu Kucur dan Pulau Nusa Barong yang letaknya tidak jauh dari Pantai Puger, Pengembangan. Untuk itu penyediaan infrastruktur yang membuat pengembangan kawasan wisata bahari di Kabupaten Jember misalnya harus difasilitasi . karena itu masyrakat dan pemerintah sangat berperan untuk mengembangkan potensi wisata “pungkasnya”
(Mn.sta)
