News

Orangtua dan Pendidikan

Orangtua dan Pendidikan

OLEH :
Lilis Styaningsih
Guru SMPN 13 Jember

JEMBER MENARANEWS.OINE”Ketika berbicara tentang pendidikan, seberapa penting sih pendidikan itu?Pendidikan itu sangat penting. Ketika kita ingin meraih dunia, harus dengan ilmu. Ketika kita menginginkan bahagia di akhirat, juga memerlukan ilmu. Pendidikan adalah cara untuk meraih ilmu. Pendidikan, cara untuk mengatasi kemiskinan dan kobodohan.

Jujur, kalimat di atas sebenarnya bukanlah jawaban utama jika ada seseorang yang menanyakan perihal seberapa penting pendidikan. Jawabannya sedikit kurang halus, tapi inilah yang terlintas pertama karena tidak ada seorang anak pun yang menginginkan mempunyai orang tua yang bodoh. Begitupun sebaliknya.

Ada pepatah yang mengatakan bahwa seorang anak tidak bisa memilih terlahir dari orang tua yang seperti apa, tapi orang tua bisa memilih akan menjadi orang tua yang seperti apa untuk anaknya. Kamu mau menjadi orang tua yang seperti apa untuk anakmu kelak? Bukan hanya orang tua yang ingin mempunyai anak yang dapat dibanggakan, anak pun juga demikian.

Pendidikan ketika dikaitkan dengan orang tua yang seumuran dengan saya yang sekarang, tidak usah berpikir terlalu jauh. Tidak buta huruf saja, sudah syukur. Namun, apakah kita mau meniru orang tua kita yang mungkin demikian, yang hanya bisa memerintah tanpa bisa mengajari, yang apabila ditanya, jawabannya, “Tidak tahu, belajar sendirilah. Khan kamu sudah saya sekolahkan.”

Memang tidak menjamin 100%, dengan sekolah tinggi, orang akan menjadi pintar dan sukses. Namun, apakah dengan tidak berpendidikan akan lebih menjamin?

Orang tua adalah madrasah pertama untuk anak-anaknya. Jika bisa memilih, munafik jika kita tidak ingin terlahir dari orang tua yang berpendidikan, pintar, berwawasan luas, dan sukses. Tahu sendiri rasanya memiliki orang tua yang kurang tinggi pendidikannya, dari segi pola pikir dan kemampuan, sangat memprihatikan. Bahkan, hal mudah pun terasa susah. Apalagi jika dihadapkan dengan kecanggihan teknologi di era modern ini.

Saya sendiri, bukan orang yang berpendidikan tinggi. Saya masih berijazah Sarjana Strata satu. Sempat mendaftar kuliah S2 dan diterima tapi tidak mampu biaya karena berbarengan dengan membiayai anak yang juga masih kuliah dan SMA.

Tidak ada kata terlambat, pasti bisa. Ilmu itu memang bisa didapat di mana saja selagi ada keinginan untuk belajar. Namun, instansi pendidikan lebih jelas karena di situlah tempat menuntut ilmu.

Generasi yang cerdas terdidik dari orang tua yang berilmu.
OLEH :
Lilis Styaningsih
Guru SMPN 13 Jember

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button