Target Percepatan Sertifikasi Wakaf di Kebupaten Jember 2000 Sertifikat pada tahun 2025.
Target Percepatan Sertifikasi Wakaf di Kebupaten Jember 2000 Sertifikat pada tahun 2025.
JEMBER MENARANEWS.ONLINE”Rapat Percepatan Pragram Sertifikasi Wakaf di Kabupaten Jember Hari ini 11 Februari 2025 berlangsung di Aula Kantor Kemenag Jember.
Kepala BPN Jember DR.AKHYAR TARFI,S.SIT.,M.H dalam kesempatan tersebut mengatakan,bahwa tujuan Sertifikasi wakaf bukan sekedar legalitas saja, akan tetapi lebih dari itu untuk meningkatkan produktifitas Aset dari aspek Ekonomi,sekaligus mendukung Program Presiden RI Bapak Prabowo yaitu meningkatkan ketahanan Pangan.
Dikatakan untuk meningkatkan produkstivitas Tanah Wakaf tersebut menurut DR Akhyar sebelumnya harus di Pastikan lagalitasnya dulu sehingga dikemudian hari tidak terjadi masalah.
Menurut Kepala BPN Jember DR.AKHYAR atas Harta Benda Wakaf ini merupakan tanggung jawab kita bersama sedangkan Badan Wakaf Indonesia (BWI) lembaga yang mengurus soal Wakaf sedangkan Nazir adalah lembaga yang di percaya untuk memelihara,mengelola,dan mengurus Benda Wakaf,dan Nazhir adalah orang yang dipercaya dan memenuhi persyaratan akan tetapi soal Wakaf merupakan Tanggung jawab Kita Bersama.
Menyinggung tentang target dengan waktu kurang lebih 50 hari atau paling lambat akhir bulan puasa mendatang,Jember harus bisa menyelesaikan sebanyak 2000 sertifikat,atau masing-masing KUA/ Kecamatan dibebani tugas antara 60 sampai 70 sertifikat ,maka diharapkan pada bulan Suci Ramadhan yang akan datang sudah siap untuk penyerahan Sertifikat Wakaf tersebut.
Dikatakan Ahkyar Jember terdapat kurang lebih 16.000 Wakaf Mushola dan Masjid namun baru sekitar 3000 yang bersertifikat.
Untuk tahun ini Jawa timur di target kan melakukan Sertifikasi wakaf 80.000 sertifikat dan Jember di targetkan 2000 sertifikat di tahun ini”pungkas.nya.
Sementara itu Kepala KEMENTRIAN AGAMA Kabupaten Jember DR.HAJI SANTOSO,SAG,MPD. mengatakan bahwa Aset Wakaf terbesar di Kabupaten Jember adalah di kelola NU dan Muhammadiyah,dan pengamanan Aset melalui Program Sertifikasi Wakaf sangat penting di lakukan.
Hal ini untuk menghindari permasalahan di kemudian hari,seperti penyerobotan Benda Wakaf atau permasalahan lain soal Aset Wakaf.Oleh karena itu Kemenang Kabupaten Jember DR.Haji Santoso mengajak kepada jajarannya terutama lembaga binaan Kemenag seperti KUA dan Nazir untuk mendukung program ini,agar Aset Wakaf yang ada di Kabupaten Jember ada kepastian hukum dan meningkatkan pemberdayaan Wakaf secara ekonomi.”imbuhnya.
(MN-STA)
