News

Gus Bupati menghadiri Orientasi Petugas Pendamping Keluarga di Kantor Desa Sidomulya Kec.Silo

Jember,menaranews.online 28 Juni 2025 -Bupati Jember Gus Fawait menghadiri Gelar Orientasi Petugas Pendampingan Keluarga yang di selenggarakan DP3AKB Kabupaten Jember

.

Kegiatan sosialisasi ini untuk mempercepat terhadap pencegahan stunting, angka kematian ibu, angka kematian bayi, perkawinan dini dan perceraian.Kegiatan ini sebagai bentuk Dukungan  DP3AKB dalam program Bupati Jember Nginap dan Ngantor di Desa dengan gelar sosialisasi Pendamping Keluarga bertempat  di kantor Desa Sidomulyo.

program Bunga Desaku Cantik (Bupati Ngantor di Desa Cinta Statistik) Sidomulyo, banyak membawa program khususnya yang menyangkut pelayanan publik.

Dalam sambutannya, Bupati Fawait dalam kegiatan Bunga Desaku Cantik (Bupati Ngantor di Desa Cinta Statistik) mensosialisasikan program-program yang sedang dilaksanakan oleh Pemkab Jember.

Gus Fawait menyoroti persoalan terberat di Jember, yaitu masalah kesehatan warga Jember
“Kami telah memulai pengobatan gratis dalam program UHC. Kenapa? Salah satunya adalah masalah AKI dan AKB. Tolong disampaikan, bagi yang hamil jangan takut ke faskes karena gratis. Kelau mau melahirkan, baik normal atau sesar (operation Caesar) gratis,” kata Bupati Jember, Sabtu, (28/6/2025).

Ada persoalan berat lainnya yaitu masalah lain stunting. Hingga saat ini menurut Gus Fawait, Jember masih mendudki peringatan tertinggi se Jawa Timur.

Meski bukan berlatar belakang pendidikan ilmu kesehatan masyarakat ia tahu bahwa proses pencegahan stunting bisa dimulai sebelum menikah.
Menurut santri yang sekarang jadi Bupati itu, orangtua perempuan adalah madrasah pertama anak.

Faktor pendidikan yang baik adalah modal dalam mempersiapkan kehamilan yang sehat sehingga terhindar dari stunting, katanya lagi.
Gus Fawait mengingatkan, ibu menyusui anaknya secara eksklusif minimal 6 bulan selanjutnya dibantu oleh makanan pendamping maka anaknya akan tumbuh sehat. “ASI terus dilanjutkan sampai 2 tahun ya!” tandas Gus Bupati sapaannya.
Ia menegaskan kepada para kader dan ibu-ibu menyusui di sana, “Anak adalah investasi generasi ke depan. Jihad panjenengan adalah menyiapkan anak yang berkualitas sebaik mungkin”.

Sementara itu, pemateri acara orientasi tim pendaping keluarga yaitu Direktur RSD dr Soebandi Jember, dr Nyoman Semita.
Kepala DP3AKB Kabupaten Jember yang baru dilantik Moh.Djamil membuka acara orientasi tersebut.

[Mn-sta).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button