Panggung Inspirasi : Menyalakan obor perubahan melalui Expo PPK Ormawa di Tengah Mahasiswa Baru”
“Panggung Inspirasi : Menyalakan obor perubahan melalui Expo PPK Ormawa di Tengah Mahasiswa Baru.
Jember Menaranews.online”Pada hari yang penuh semangat kebersamaan, dalam rangkaian acara Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2025, terselenggara sebuah momentum berharga berupa Expo Program PPK Ormawa BEM FKEP UNEJ.
Acara ini menjadi panggung ide dan jendela karya, tempat di mana mahasiswa baru disambut bukan hanya dengan kata, tetapi juga dengan bukti nyata dari pengabdian.
Expo ini bagaikan taman gagasan yang memamerkan hasil kerja keras Ormawa melalui Program Penguatan Kapasitas (PPK) Ormawa.
Setiap stand ibarat oase inspirasi, menampilkan karya pengabdian yang lahir dari tangan mahasiswa—dari ranah kesehatan, pendidikan, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat desa binaan. Dosen Pendamping, Ns. Dini Kurniawati, S.Kep., M.Kep. Sp. Kep. Mat menyatakan, “Expo ini bukan hanya tentang menampilkan karya, tetapi juga tentang menghidupkan nilai pengabdian. Mahasiswa belajar bahwa ilmu harus berpijak di tanah masyarakat. Itulah inti Tri Dharma yang sesungguhnya.”
Dalam kegiatan ini Ormawa BEM FKEP UNEJ bertindak sebagai motor penggerak, mempresentasikan hasil nyata dari langkah “dari kampus menuju desa, dari ide menuju aksi, dari mahasiswa untuk masyarakat.”
Dosen Pendamping hadir sebagai penjaga kompas akademik, memberikan arahan dan memastikan bahwa setiap program selaras dengan visi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Perguruan Tinggi Universitas Jember menjadi rumah besar penggerak perubahan, mendukung penuh terciptanya ruang kolaborasi mahasiswa.
Mitra dan Pemerintah Desa sebagai jembatan emas, menghubungkan program dengan denyut kehidupan masyarakat yang sesungguhnya.
Masyarakat tampil sebagai sahabat sekaligus sumber inspirasi, karena dari merekalah lahir kebutuhan, dan kepada merekalah pengabdian ini bermuara.
Rehan syahwala, salah satu mahasiswa baru berkesan, “Saya merasa terinspirasi. Expo ini membuka mata saya bahwa menjadi mahasiswa bukan hanya soal belajar di kelas, tetapi juga berani turun langsung untuk memberi manfaat. Saya ingin menjadi bagian dari perjalanan ini.”
Dengan demikian, Expo PPK Ormawa ini bukan sekadar pameran, melainkan pentas pengabdian, tempat ide ditabur, karya dipanen, dan inspirasi dipetik. Seperti sebuah cahaya obor yang berpindah tangan, acara ini diharapkan mampu menyalakan kobaran semangat pengabdian di hati setiap mahasiswa baru.
“Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa bukan hanya penonton perubahan, tetapi pelaku aktif. Setiap karya yang dipamerkan di sini adalah bukti bahwa langkah kecil dari kampus bisa menyalakan cahaya besar di desa.” Ujar Dimas Anang Musa selaku ketua pelaksana.
“Bukan sekadar pameran, tetapi panggung dedikasi; bukan sekadar stand, tetapi jejak perjalanan; Expo PPK Ormawa hadir untuk menunjukkan bahwa mahasiswa adalah obor perubahan yang menyalakan harapan di tengah masyarakat.”
(Mn-Anang)
