Bupati Jember Hendy Siswanto : Menjelang Perayaan Hari Raya Idul Adha Penyaluran Gas LPG 3 Kg harus Tepat Sasaran.
Jember Menaranews.Online’ Bupati Jember Hendy Siswanto tadi pagi memimpin Rapat Rutin Sirambo di Kebun Banjarsari Kecamatan Bangsalsari. Dalam rapat rutin setiap hari Rabu Pagi ini Bupati Jember menyampaikan meski rapat yang sebelum-sebelumnya membahas tentang Pengendalian Inflasi Daerah namun akhir-akhir ini bukan saja membahas hanya satu materi yaitu tentang Inflasi melainkan melakukan pembahasan tentang Kebutuhan Kehidupan Manusia termasuk Ketersediaan Bahan Pangan dan kebutuhan Masyarakat .
Di Kebun Banjarsari Bupati Jember menyampaikan beberapa hal yang harus di sikapi kita semua termasuk para OPD dan Pimpinan Instansi Pemerintah maupun swasta tentang Kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Adha..
Menurut Hendy Siswanto yang saat ini sedang menjadi Persoalan Penting dalam Penyaluran Gas adalah bagimana penyaluran Gas 3 kg bisa tepat sasaran.
Dikatakan untuk Gas 3 kg sebenarnya di peruntukkan bagi warga yang tidak mampu atau usaha mikro namun yang terjadi di lapangan ada salah satu pengusaha sehari menghabiskan 60 tabung tentu tidak boleh “tutur Bupati Hendy..
Dikatakan Jatah Kabupaten Jember berdasarkan data dari Pertamina 62 ribu tabung tidak sampai sehari habis bahkan di tambah 25 ribu tabung hanya berumur satu setengah hari gas 3 kg habis.
Sehubungan dengan hal tersebut di instruksikan kepada Disperindag dan Diskop mengawal dan mengingatkan bagaimana Penyaluran Gas 3 kg yang di peruntukkan bagi warga kurang mampu tepat sasaran .
Sedangkan bagi masyarakat yang ingin membuka agen Gas di permudah lagi dalam memperoleh Rekomendasi dari Disperindag untuk mengurangi gejolak Harga di masyarakat..
Dalam kesempatan tersebut Bupati Jember Hendy Siswanto komitmen pemerintah melakukan transformasi subsidi liquid petroleum gas (LPG) tabung 3 kilogram (kg) atau elpiji bersubsidi yang dengan pendataan atau pencocokan data pengguna LPG 3 kg agar lebih tepat sasaran yaitu hanya pengguna yang telah terdata yang dapat membeli LPG tabung 3 kg.dengan menunjukkan KTP.agar subsidi yang diberikan pemerintah dapat dinikmati sepenuhnya oleh kelompok masyarakat tidak mampu atau lebih tepat sasaran..
Menurut Bupati Jember dalam pendataan ini tidak ada pembatasan dalam pembelian LPG 3 kg. Para pembeli di pangkalan hanya perlu membawa KTP dan/atau Kartu Keluarga, dan apabila sudah terdata dalam sistem hanya cukup membawa KTP untuk pembelian selanjutnya. Khusus untuk pengguna usaha mikro diperlukan tambahan foto diri di tempat usaha.”pungkasnya.
(Mn-sta)
