Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana kabupaten Jember mengadakan sosialiasi Pencegahan kekerasan terhadap Perempuan .
Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana kabupaten Jember mengadakan sosialiasi pencegahan kekerasan terhadap Perempuan .
Jember 14 juli 2023 Pada hari ini jumat 14 juli 2023 di aula balai Desa klungkung kecamatan Sukorambi lokasi program TTMD (Tentara Manunggal Membangun Desa ) telah berlangsung sosialisasi penvegahan kekerasan terhadap perempuan .Kegiatan yang di selenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan anak dan Keluarga Berencana ini di ikuti ibu kader Posyandu kader PKK ibu pengajian pendamping Pil KB se- kecamatan Sukorambi..
Dalam kesempatan tersebut Drs.Suprihandoko MM Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan anak dan keluarga Berencana Kabupaten Jember mengatakan melalui kegiatan sosialisasi ini perempuan akan mendapatkan pengetahuan bagaimana menjauhkan dari kasus kekerasan pada perempuan sehingga perempuan-perempuan dan anak di jember akan terlindungi dan pada gilirannya akan terciptanya keluarga yang sakinah mawaddah warohmah” uangkapnya..
Untuk itu didalam keluarga diharapkan akan tercipta keluarga yang berkualitas dan mampu menjalankan fungsi sebagai keluarga itu sendiri .
Untuk itu kedepan nya DP3AKB Kabupaten Jember akan terus berupaya memastikan agar setiap perempuan berdaya Setiap anak terlindungi dan setiap keluarga berkualitas di mana menekan pentingnya pemahaman 8 fungsi keluarga untuk membangun keluarga yang berkualitas di Jember.
Fungsi yang di maksud adalah fungsi sosial budaya cinta kasih dan mampu meningkatkan ekonomi nya.
Kegiatan ini di hadiri ibu ibu pos yandu PKK pengajian dan pendamping PIL KB kecamatan Sukorambi .acara yang berlangsung selama.sehari itu di hadiri Camat sukorambi Drs.Gaguk Budi Santoso M.SI. sekaligus membuka acara terrsebut.
Adapun sebagai Narasumber diantaranya St.Fannatus Syasmsiah SH.I.M.S.i dan dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa perempuan harus memiliki literasi tentang bahaya kekerasan pada perempuan itu sendiri di mana perempuan harus memiliki pemahaman tentang pencegahan kekerasan yang terjadi dalam rumah tangga. Di samping itu perempuan harus mampu menciptakan ruang aman dan nyaman.
Untuk itu di contohkan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah tindakan kekerasan dan pelecehan seksual terhadap perempuan diantaranya yang pertama dengan mencoba menghubungi pihak berwajib yang berwenang untuk penanganan kasus tersebut dan yang kedua adalah berani bersikap tegas jika terjadi permasalahan yang mendapatkan dukungan dari keluarga dan teman terdekat .
untuk yang ke tiga  perempuan harus menghindari /bepergian dengan orang-orang yang baru dikenal untuk menjaga diri sendiri dan juga membekali diri dengan pendidikan seksual ungkap ketua Pusat Studi Gender dan anak universitas PGRI Argopuro Jember.
(Mn-rendy)