OLAHRAGA
*JANJI PATRICK KLUIVERT INDONESIA MAJU PIALADUNIA*
Oleh : Sarwono Mantan Reporter Olah Raga RRI.
Menaranews.online”Bukan hal baru jika orang baru menebar angin surga ditempat baru. Begitulah kabar burung yang sampai ketelinga. Patrick Kluivert yang santer dikabarkan mengganti posisi Shin Tae-yong menjadi pelatih timnas Indonesia. Saya siap membawa skuad Garuda main di Piala Dunia 2026, ujarnya. Bahkan bocoran halus dari Belanda pengganti STY itu juga menarik dua orang asisten pelatih dari negara kincir. Konon dua asisten pelatih yang akan diajak merumput di Indonesia Alex Pastoor dan Denny Landzaat. Selain itu juga dikabarkan dua calon asisten lokal indonesia telah menyatakan siap mendampingi. Kehadiran asisten dari Belanda dan kesanggupan pendamping lokal untuk menjawab keraguan kelompok pecinta sepakbola _Save Our Soccer (SOS)_ . Kiranya balon pelatih timnas itu dari negaranya sudah mendengar keraguan ketua SOS Akmal Marhali. Akmal mengisyaratkan jangkanya untuk konsolidasi dengan pemain yang tinggal dua bulan sudah menghadapi Australia. Tim langganan Piala Dunia Australia bukan lawan kaleng2. Kemudian dalam waktu singkat dari lawatan kenegeri Kanguru, skuad Garuda hanya jarak 5 hari harus menjamu Bahrain di GBK.
Seirama keraguan ketua SOS Akmal Marhali, datang dari analisis sepakbola yang mantan pemain Ayax Ruud Gullit. Mantan pemain timnas Belanda itu kaget dengan rencana pemanggilan Alex Pastoor sebagai asisten Kluivert . Menurut Gullit karier Alex Pastoor sebagai pelatih lebih mentereng ketimbang Kluivert
.
Namun diharapkan Pastoor bersama dua pendamping lokal bisa bekerja sama baik dengan pelatih utamanya hingga berhasil mendorong timnas Indonesia maju ke Piala Dunia. Harapan Ruud Gullit itu diamini pengamat dan penggemar sepakbola Indonesia. Sedangkan pengamat sepakbola Belanda Marciano Vink memprediksi Patrick Kluivert mengawali laganya lawan Australia, skuad Garuda akan memasang _fuul team_ pemain naturalisasi. Tindakan itu jelas dimaksud sebagai awal membangun kepercayaan publik sepakbola Indonesia terhadap dirinya.
(Mn-sar)
