Kepala Dinas Perhubungan Jember Agus Wijaya : Ketaatan/kepatuhan masyarakat di lingkungan wilayah lingkar kampus dalam tertib berlalu lintas saat tidak ada petugas dalam pengaturan SSA arus lalu lintas agar tidak ada kemacetan lalu lintas.
Jember-Menaranews.online”Pemberlakuan Sistim Satu Arah di Kawasan Kampus Tegalboto Sumbersari pada dasarnya untuk kapasitas di ruas jalan Jawa ,jalan Kalimantan,jalan Mastrip dan jalan Riau yang padat.
Hal tersebut di sampaikan Agus Wijaya kepada Menaranews.online.dikatakan Sampai hari ini Ketaatan/kepatuhan dari masyarakat yang melewati/melintas di lingkungan wilayah lingkar kampus dalam tertib berlalu lintas cukup baik namun di harapkan tidak pada saat ada petugas saja.
Pengaturan SSA arus lalu lintas ini dimaksudkan agar kawasan tersebut pada jam-jam Sibuk seperti Pagi pada saat berangkat anak Sekolah/jam masuk Kantor tidak macet.
Sementara pada sore saat jam pulang kantor juga tidak ada kemacetan lalu lintas.”tuturnya.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Jember Agus Wijaya pihaknya juga mengamati keberadaan Kantong Parkir dan keberadaan Pedagang Kaki Lima yang juga salah satu penyumbang kemacetan di kawasan tersebut.Pengaturan sistim satu arah di berlakukan Pagi mulai 06.00-08.00 Dan sore mulai pukul 16.00-18.00 WIB.”tuturnya.
Agus Wijaya menambahkan dalam sistem satu arah arus kendaraan diatur searah jarum jam. Dimulai dari Jalan Jawa kemudian belok kanan ke Jalan Kalimantan satu arah. Kemudian dari Jalan Kalimantan belok ke Mastrip satu arah sedangkan dari Jalan Mastrip belok ke kanan menuju ke Jalan Riau.”pungkasnya.
(Mn-sta)
