News

Kepala KPPN Jember, Dirgohaju Widodo : 7 Pemerintah Kabupaten wilayah tapal kuda belum mandiri viskal.

Jember -menaranews.online” KPPN Jember sewilayah Area Tapal Kuda (meliputi Jember, Situbondo, Banyuwangi dan Probolinggo) melaksanakan Press Release Asset Liabilities Committee (ALCO) dan kinerja APBN triwulan II tahun 2023 yang bertempat di Aula Lantai 2 KPPN Jember, Selasa (18/7/2023)..

Kepala KPPN Jember, Dirgohaju Widodo menyampaikan, Pemkab tapal kuda belum mandiri viskal karean segi penerimaannya terutama untuk APBN belum bisa membiayai baik belanja pemerintah pusat maupun transfer ke daerah.

“Oleh sebab itu, terjadi divisit sehingga bagaimana menutup devisit APBN di wilayah tapal kuda di support penerimaan daerah lain di Indonesia,” ungkapnya.

Widodo mengungkapkan, Ini sesuai dengan pagu anggaran APBN di susun dengan sistem divisit itu ditutup dari daerah lain, untuk inipembiayaan surat utang negara atau pinjaman untuk menutup devisit tadi itu sesuai dengan perundang-undangan..

Exif_JPEG_420

“Kalau menutup devisit dari hutang masih ada toleransi, karena tidak membahayakan ataupun tidak menggangu kinerja APBN di dinegara kita,” jelasnya.

Oleh sebab itu, 7 Pemkab belum mandiri viskal semua karena untuk pendapatan asli daerah itu masih minim sehingga harus di support dana transfer dari pemerintah pusat.

“Kita melihat masih di support Rp. 10 triliun untuk 7 Kabupaten, kemudian untuk pendapatan daerah sebesar Rp. 13,8 triliun untuk PAD Rp. 2,3 triliun. Sehingga harus di support dana transfer dari pemerintah pusat sebesar Rp. 10,4 triliun bisa membiayai belanja daerah sebesar Rp. 14,81 triliun,” menurut kepala KPPN Jember.

Ia mengatakan, masing-masing daerah harus mempunyai inovasi untuk bisa menggali PAD, jadi tidak bergantung pada dana transfer pusat.

“Kami melihat rata – rata tapal kuda dari segi pertanian lebih di tingkatkan, bukan hanya pertanian tanam juga nelayan dan perikan. Jember pertanian dan perdagangan perlu ditingkatkan PAD masing masing daerah,” pungkasnya (Mn-Dri).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button