Latsar CPNS PA Jember siap jadi ASN Cerdas dan Moderat
Jember Menaranews.online”Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pengadilan Agama Jember mengikuti kegiatan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Tahun 2022 Mahkamah Agung Republik Indonesia secara klasikal. Latsar Klasikal merupakan kerjasama Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan dengan Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya. Adapun CPNS Pengadilan Agama Jember yang mengikuti kegiatan LATSAR CPNS Mahkamah Agung antara lain:
1. Azalia Purbayanti Sabana, S.H. (Analis Perkara Peradilan)
2. Fika Aufani Kumala, S.H. (Analis Perkara Peradilan)
3. Yumna Hasna Aziza, S.H. (Analis Perkara Peradilan)
4. Jessi Angraeni, S.E. (Analis, Perencanaan, Evaluasi, dan Pelaporan)
Pelatihan secara klasikal diikuti oleh seluruh peserta latsar Golongan III di wilayah Jawa Timur yang dilaksanakan selama 6 hari dimulai dari tanggal 6 November s.d 12 November 2022 bertempat di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya.
Materi kegiatan selama pelatihan dasar secara klasikal antara lain pemberian ceramah, kegiatan outdoor meliputi olahraga dan praktek PBB, penerapan sikap bela negara, dan diakhir klasikal diagendakan dengan Pemaparan Presentasi Seminar Akhir Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Mahkamah Agung.
Dalam salah satu kegiatan kelas ceramah terkait Agenda Smart Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Moderisasi Beragama, Kepala Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya Dr. H. Japar, M.Pd. pada hari Rabu (09/11/2022) berharap agar semua peserta peserta latsar CPNS Mahkamah Agung RI menjadi ASN yang SMART dengan memiliki integritas, nasionalisme, profesionalisme, berwawasan dan lainnya. Selain itu ASN juga perlu bersikap moderat dan menjadi role model dalam lingkungan kerja dan lingkungan masyarakat.
Semoga dengan adanya kegiatan pelatihan dasar ini dapat membangun integritas moral, kejujuran, semangat, dan motivasi nasionalisme serta CPNS Pengadilan Agama Jember diharapkan dapat melatih dirinya agar memiliki kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka sebagai pelayan masyarakat.
(mn_PengadilanAgamaJember)
