Menumbuhkan semangat kewirausahaan pemuda menjadi salah satu prioritas program Kemenpora RI
“Menumbuhkan semangat kewirausahaan pemuda menjadi salah satu prioritas program Kemenpora RI”
JAKARTAMENARANEWS.ONLINE”Menumbuhkan semangat kewirausahaan pemuda menjadi salah satu prioritas program Kemenpora RI. Kolaborasi dan sinergi dengan kementerian/lembaga negara terus dilakukan. Sesuai dengan Perpres 43/2022 tentang Koordinasi Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan (KLSPP) kepemudaan di pusat maupun di daerah..
“Kemenpora RI telah menginisiasi dan melakukan penguatan koordinasi strategis melalui Rakornas Pemberdayaan Pemuda di 34 Propinsi serta 13 Kementerian/Lembaga terkait.” Ungkap Plt. Sekretaris Kemenpora RI Jonni Mardizal dalam Konsinyering Pendalaman Pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) Tahun 2023 dengan Komisi X DPR RI di The Sultan Hotel, Rabu-Kamis (7-8/9/2022).
Pada Tahun 2023 peningkatan capaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) ditargetkan sebesar 56,65. Untuk mendukung hal tersebut, disebutkan capaian program yang telah terlaksana diantaranya; Menyusun buku Grand Desain Kepemudaan, Aplikasi Arsitektur Sistem Penataan Kinerja, Regulatory Impact Analisis (RIA) serta Inisiasi Sentra Pemberdayaan Pemuda Desa/Kelurahan Berbasis Data Desa Presisi.
“Kebijakan dan implementasi program khususnya ikhtiar menumbuhkan semangat kewirausahaan pemuda ke depan harus menjadi arus utama. Hal itu terkait erat dan simetris kaitannya dalam menghadapi bonus demografi serta menyongsong Indonesia Emas 2045,” tanggap H. Muhamad Nur Purnamasidi dari Fraksi Partai Golkar Dapil Jawa Timur IV Jember Lumajang.
Penguatan sentra pemberdayaan pemuda desa/kelurahan berbasis data presisi ke depan diharapkan menjadi tumpuan dan ujung tombak kepeloporan serta kesukarelawanan pemuda. Tandas Pria yang akrab di sapa Bang Pur.
Ketua Konsolidasi Wilayah Jawa II (DIY, Jateng, Jatim) DPP Ormas MKGR ini juga menegaskan agar program penguatan ideologi Pancasila dan pembangunan karakter serta budaya bangsa di kalangan pemuda mendapatkan porsi serta atensi dari berbagai pihak.
“Perkuat nilai integritas, etos kerja, gotong royong sebagai bagian ikhtiar peningkatan kepeloporan pemuda demi dan untuk terwujudnya Indonesia emas 2045. pungkasnya.
(Mn-aliy)