OJK JEMBER GELAR EDUKASI KEUANGAN BAGI PENYANDANG DISABILITAS DI KABUPATEN BANYUWANGI

OJK JEMBER GELAR EDUKASI KEUANGAN BAGI PENYANDANG DISABILITAS
DI KABUPATEN BANYUWANGI.
Bmenaranews.online”Banyuwangi, 17 Maret 2025. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember terus berupaya
meningkatkan literasi keuangan masyarakat, termasuk kepada kelompok
penyandang disabilitas.
Penyandang disabilitas juga merupakan salah satu sasaran prioritas penerima
program edukasi keuangan yang tercantum dalam Strategi Nasional Literasi keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025.
OJK membangun sinergi bersama Pemerintah Kabupaten Banyuwangi
merupakan salah satu bagian dari implementasi program Tim Percepatan Akses
Keuangan Daerah (TPAKD).
Sementara itu Kabupaten Banyuwangi tahun 2025 Tercatat
masyarakat penyandang disabilitas perlu memiliki literasi keuangan yang baik
sehingga bijak dalam mengelola keuangan dan terhindar dari aktivitas keuangan
ilegal menjadi salah satu kunci terwujudnya masyarakat yang mandiri secara
finansial dan hidup sejahtera,” kata Kepala OJK Jember Mohammad Mufid .
Acara edukasi keuangan yang digelar di Pantai Boom Marina, Kabupaten
Banyuwangi, Senin (17/3),dilaksanakan bersamaan dengan Peringatan Nuzulul Qur’an
mengangkat tema ‘Disabilitas Cakap Keuangan, Keluarga Sejahtera’ ini dihadiri oleh
100 peserta penyandang disabilitas, masyarakat umum lainnya serta pelaku UMKM
dan jajaran OPD Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Kegiatan edukasi dengan tagline SICANTIKS (Sahabat Ibu Cakap Literasi Keuangan
Syariah) tersebut merupakan salah satu program Gebyar Ramadan Keuangan
Syariah (GERAK Syariah) 2025 yang merupakan kampanye nasional keuangan
syariah selama Bulan Ramadan.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan pengajian bersama peserta menggunakan
Alqur’an Braille dan pemberian bantuan oleh insan OJK Jember sebagai wujud kepedulian sosial kepada masyarakat penyandang disabilitas.
Kepala OJK Jember menambahkan tidak hanya dari peningkatan literasi keuangan saja , nemun OJK Jember juga mendorong
keuangan yang inklusif bagi kelompok segmen disabilitas. Harapannya dengan
membuka akses keuangan maka dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir pada acara dimaksud Asisten 2 bidang Perekonomian dan
Pembangunan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi Dwi Yanto beserta jajaran
pemerintahan Kabupaten Banyuwangi, serta perwakilan Pelaku Usaha Jasa
Keuangan di Kabupaten Banyuwangi.
Dwi Yanto menyampaikan kegiatan edukasi keuangan ini sangat bermanfaat bagi
para penyandang disabilitas agar lebih cakap dalam mengelola keuangan pribadi
dan terampil dalam memilih produk dan layanan jasa keuangan sesuai dengan
kebutuhannya serta memiliki kewaspadaan terhadap penawaran investasi dan
pinjaman online ilegal.
OJK Jember dan lembaga jasa keuangan juga menyampaikan berbagai materi
edukasi keuangan pada acara dimaksud. Materi yang disampaikan antara lain
Pengenalan OJK, Waspada Investasi dan Pinjaman Online Ilegal, Kredit Usaha
Rakyat (KUR), dan Tabungan Emas yang merupakan topik yang dibutuhkan oleh
penyandang disabilitas di wilayah Kabupaten Banyuwangi, agar dapat menjadi
berdaya dan mandiri secara finansial.
(Mn-dd)