PJ.Bupati Buton Basiran “Masyarakat Butuh Pelayanan yang Cepat Dan Tepat .
BUTON Menaranews.online” Masyarakat Butuh Pelayanan yang cepat dan tepat.Demikian Penjabat (Pj) Bupati Buton Dre Basiran Lazaidi Msi saat menandai pembukaan pelatihan Government Transformation Academy (GTA) Digital Talent Scholarship (DTS).
Pihaknya sangat mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini karena para pesertanya adalah ASN dan Non ASN Lingkungan Pemerintah Kabupaten Buton.
Dikatakan pelatihan GTA ini harus mampu untuk meningkatkan kompetensi ASN di Kabupaten Buton,karena peserta dibekali dengan keterampilan atau keahlian ilmu terapan yang terstruktur, terencana, terstandarisasi dan bersertifikat..
PJ Bupati Buton Basiran menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kerja sama antara Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Buton dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) serta Kementerian Kominfo (Menkominfo ).
Pelatihan yang berlangsung selama 5 hari diikutu sebanyak 8 kelas oleh ASN dan Non ASN meliputi tiga tema yakni JOO, JNA Dan Analis Kota Cerdas (AKC) .
Oleh karena itu pihaknya mengingatkan kepada para ASN dapat meningkatkan kualitas diri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian, pelatihan ini menjadi kesempatan bagi para ASN dan Non ASN agar tidak tertinggal dengan sistem kerja berbasis teknologi digital.
Sedangkan Urgensi GTA karena kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi peserta pelatihan dalam menambah literasi TIK-nya tapi juga sangat bermakna bagi pemerintah daerah dalam hal penyiapan sumber daya manusia TIK yang siap menunjang pelayanan publik digital,” bebernya.
Selaras dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, kata Basiran, ASN dihadapkan pada realita untuk memahami teknologi informasi, suka tidak suka harus belajar untuk memahami teknologi karena sekarang adalah eranya digitalisasi.
“Saya mengajak kita semua harus lari cepat, secepat perkembangan teknologi informasi. Sehingga para ASN dalam menguasai teknologi informasi dapat menunjang kinerja ASN untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Masyarakat ingin dilayani dengan cepat dan tepat. Maka, salah satu langkah ASN harus paham teknologi.
Jangan ada lagi ASN yang gaptek atau gagap teknologi. Jangan ada ASN yang tidak tahu mengoperasikan komputer. Ini zaman milenial, kita harus siap berada pada era digitalisasi,” pungkasnya
Mn_Humas.
