News

Tasyakuran HUT DJOS 65 Tahun & Berbuka Puasa Bersama Sedulur Djos Yang Penuh Semangat Kerakyatan

Rencanakan Perjalanan Suci Anda bersama kami!

Tasyakuran HUT DJOS 65 Tahun & Berbuka Puasa Bersama Sedulur Djos Yang Penuh Semangat Kerakyatan

Jember “Menara News. On Line”, HUT nya ke 65 tahun Wabub Jember DR H. Djoko Susanto SH, MH penuh keakraban dan familiar yang di iringi dengan kesenian tradisional “Tak Butaan” kesenian khas Arjasa Jember Utara. Di suasana yang familiar tersebut Wabub Djoko Susanto (Pak Djos) di beri kado istimewa dengan tiupan lilin dan ucapan pelukan hangat dari para kolega, Tim dan warga masyarakat yang hadir.

Dan yang menariknya lagi MC dipandu langsung oleh Jumantoro Ketua Umum APPI Jatim. Dimana acara tersebut semakin semarak dan lebih hidup dengan gaya dalam olahan kosa kata Jawa, Madura dan bahasa Indonesia. Sehingga suasana semakin menarik dengan kemasan non formil.

Dalam sambutannya Wabub Jember Dr H. Joko Susanto SH. MH mengatakan bersama semangat
masyarakat segala persoalan di kabupaten Jember ini bisa di selesaikan. Libatkan seluruh komponen yang ada guna bangun kebersamaan untuk Jember.

“Contohnya dengan digelarnya Pasar Murah di kawasan kampus ternyata mampu memberikan keringanan biaya (benar benar murah) kepada warga masyarakat dan tidak membebani APBD. Hal ini adalah faktor utamanya yakni kuatkan kebersamaan dengan semua unsur dan pengusaha sukses untuk berbagi”, ungkapnya (Selasa,25/3/2025).

Wabub Jember berharap di bulan suci ramadhan ini kita lebih istiqomah untuk beribadah dan selalu berupaya untuk jangan sampai menyusahkan warga masyarakat. Dan yang terpenting di di bulan ramadhan ini kiranya untuk fokus membawa kesadaran untuk perubahan dan kemajuan pembangunan Jember, harap Pak Djos.

Sementara itu didapuk maju seketika guna memberikan sambutan DR Aries Hariyanto SH, MH mengatakan Djos adalah Wabub yang kategori senior matang dengan berbagai pengalaman khususnya di bidang birokrasi.

“Beliau itu hidupnya ibaratkan seperti air mengalir mencari tempat yang terendah. Dua pundaknya yang kokoh menjadikan
sandaran bagi warga masyarakat yang termarginalkan”, tandas DR Aries Hariyanto.

Akhir acara Wabub Jember bersama berbagai elemen penting di Jember khususnya dari kalangan petani melakukan pemotongan tumpeng sebagai kado sekaligus untuk kesehatan dan keselamatannya (MN – Staw).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button